INSIDEN KEAMANAN
KOMPUTER
Klasifikasi
Kejahatan Komputer
Menurut David
Icove [John D. Howard, “An Analysis Of Security Incidents On The Internet
1989 - 1995,” PhD thesis, Engineering and Public Policy, Carnegie Mellon
University, 1997.] berdasarkan lubang keamanan, keamanan dapat diklasifikasikan
menjadi empat, yaitu:
- Keamanan yang bersifat fisik (physical security): termasuk akses orang ke gedung, peralatan, dan media yang digunakan. Contoh :
- Wiretapping atau hal-hal yang ber-hubungan dengan akses ke kabel atau komputer yang digunakan juga dapat dimasukkan ke dalam kelas ini.
- Denial of service, dilakukan misalnya dengan mematikan peralatan atau membanjiri saluran komunikasi dengan pesan-pesan (yang dapat berisi apa saja karena yang diuta-makan adalah banyaknya jumlah pesan).
- Syn Flood Attack, dimana sistem (host) yang dituju dibanjiri oleh permintaan sehingga dia menjadi ter-lalu sibuk dan bahkan dapat berakibat macetnya sistem (hang).
- Identifikasi user (username dan password)
- Profil resiko dari orang yang mempunyai akses (pemakai dan pengelola).
- Keamanan yang berhubungan dengan orang (personel), Contoh :
- Identifikasi user (username dan password)
- Profil resiko dari orang yang mempunyai akses (pemakai dan pengelola).
- Keamanan dari data dan media serta teknik komunikasi (communications).
- Keamanan dalam operasi: Adanya prosedur yang digunakan untuk mengatur dan mengelola sistem keamanan, dan juga ter-masuk prosedur setelah serangan (post attack recovery).
Menurut
Garfinkel [Simson Garfinkel, “PGP: Pretty Good Privacy,” O’Reilly &
Associ-ates, Inc., 1995. ]
1. Privacy / Confidentiality
- Defenisi : menjaga informasi dari orang yang tidak berhak mengakses.
- Privacy : lebih kearah data-data yang sifatnya privat , Contoh : e-mail seorang pemakai (user) tidak boleh dibaca oleh administrator.
- Confidentiality : berhubungan dengan data yang diberikan ke pihak lain untuk keperluan tertentu dan hanya diperbolehkan untuk keperluan tertentu tersebut.
- Contoh : data-data yang sifatnya pribadi (seperti nama, tempat tanggal lahir, social security number, agama, status perkawinan, penyakit yang pernah diderita, nomor kartu kredit, dan sebagainya) harus dapat diproteksi dalam penggunaan dan penyebarannya.
- Bentuk Serangan : usaha penyadapan (dengan program sniffer).
- Usaha-usaha yang dapat dilakukan untuk meningkatkan privacy dan confidentiality adalah dengan menggunakan teknologi kriptografi.
Integrity
- Defenisi : informasi tidak boleh diubah tanpa seijin pemilik informasi.
- Contoh : e-mail di intercept di tengah jalan, diubah isinya, kemudian diteruskan ke alamat yang dituju.
- Bentuk serangan : Adanya virus, trojan horse, atau pemakai lain yang mengubah informasi tanpa ijin, “man in the middle attack” dimana seseorang menempatkan diri di tengah pembicaraan dan menyamar sebagai orang lain.
Authentication
- Defenisi : metoda untuk menyatakan bahwa informasi betul-betul asli, atau orang yang mengakses atau memberikan informasi adalah betul-betul orang yang dimaksud.
- Dukungan :
- Adanya Tools membuktikan keaslian dokumen, dapat dilakukan dengan teknologi watermarking(untuk menjaga “intellectual property”, yaitu dengan menandai dokumen atau hasil karya dengan “tanda tangan” pembuat ) dan digital signature.
- Access control, yaitu berkaitan dengan pembatasan orang yang dapat mengakses informasi. User harus menggunakan password, biometric (ciri-ciri khas orang), dan sejenisnya.
Availability
- Defenisi : berhubungan dengan ketersediaan informasi ketika dibutuhkan.
- Contoh hambatan :
- “denial of service attack” (DoS attack), dimana server dikirimi permintaan (biasanya palsu) yang bertubi-tubi atau permintaan yang diluar perkiraan sehingga tidak dapat melayani permintaan lain atau bahkan sampai down, hang, crash.
- mailbomb, dimana seorang pemakai dikirimi e-mail bertubi-tubi (katakan ribuan e-mail) dengan ukuran yang besar sehingga sang pemakai tidak dapat membuka e-mailnya atau kesulitan mengakses e-mailnya.
Access Control
- Defenisi : cara pengaturan akses kepada informasi. berhubungan dengan masalah
- authentication dan juga privacy
- Metode : menggunakan kombinasi userid/password atau dengan
- menggunakan mekanisme lain.
Non-repudiation
- Defenisi : Aspek ini menjaga agar seseorang tidak dapat menyangkal telah melakukan sebuah transaksi. Dukungan bagi electronic commerce.
Dampak Yang
Ditimbulkan Dari Sistem Keamanan Komputer
Security
Attack Models
Menurut W. Stallings [William Stallings, “Network
and Internetwork Security,” Prentice
Hall, 1995.] serangan (attack) terdiri dari :
- Interruption: Perangkat sistem menjadi rusak atau tidak tersedia. Serangan ditujukan kepada ketersediaan (availability) dari sistem. Contoh serangan adalah “denial of service attack”.
- Interception: Pihak yang tidak berwenang berhasil mengakses asset atau informasi. Contoh dari serangan ini adalah penyadapan (wiretapping).
- Modification: Pihak yang tidak berwenang tidak saja berhasil mengakses, akan tetapi dapat juga mengubah (tamper) aset. Contoh dari serangan ini antara lain adalah mengubah isi dari web site dengan pesan-pesan yang merugikan pemilik web site.
- Fabrication: Pihak yang tidak berwenang menyisipkan objek palsu ke dalam sistem. Contoh dari serangan jenis ini adalah memasukkan pesan-pesan palsu seperti e-mail palsu ke dalam jaringan komputer.
SECURITY BREACH ACCIDENT
U.S.
Federal Computer Incident Response Capability (FedCIRC) melaporkan
bahwa lebih dari 2500 “insiden” di system komputer atau jaringan komputer yang
disebabkan oleh gagalnya sistem keamanan atau adanya usaha untuk membobol
sistem keamanan
Penelitian Deloitte
Touch Tohmatsu menunjukkan bahwa dari 300 perusahaan di Australia,
37% (dua diantara lima) pernah mengalami masalah keamanan sistem
komputernya.
Inggris, NCC
Information Security Breaches Survey menunjukkan bahwa kejahatan
komputer menaik 200% dari tahun 1995 ke 1996. Kerugian rata-rata US
$30.000 / insiden.
Keamanan sistem mail sendmail dieksploitasi
oleh Robert Tapan Morris sehingga melumpuhkan sistem Internet. Kegiatan ini
dapat diklasifikasikan sebagai “denial of service attack”. Diperkirakan
biaya yang digunakan untuk memperbaiki dan hal-hal lain yang hilang adalah
sekitar $100 juta. Di tahun 1990 Morris dihukum (convicted) dan hanya didenda
$10.000.
Seorang hacker dari Massachusetts berhasil mematikan
sistem telekomunikasi di sebuah airport local (Worcester, Massachusetts)
sehingga mematikan komunikasi di control tower dan menghalau pesawat yang
hendak mendarat. Dia juga mengacaukan sistem telepon di Rutland, Massachusetts.
Seorang hacker dari Massachusetts berhasil mematikan
sistem telekomunikasi di sebuah airport local (Worcester, Massachusetts)
sehingga mematikan komunikasi di control tower dan menghalau pesawat yang
hendak mendarat.
Dia juga mengacaukan sistem telepon di Rutland,
Massachusetts.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar